Pembangunan Rumah Pengungsi Bangkitkan Sektor Properti di SIG Suriah

Pembangunan rumah semi permanen di Idlib khususnya di wilayah yang dikuasai pemerintahan interim Suriah (SIG) mendorong peningkatan ekonomi sektor properti.

Pembangunan dilakukan oleh pemerintahan SIG maupun lembaga kemanusiaan seperti Besir Foundation dan IHH. Terdapat juga beberapa LSM dari Inggris dan Teluk, khususnya Kuwait dan Qatar melakukan hal serupa. (Baca sumber)

Turki saat ini perlahan mulai membongkar kamp-kamp pengungsi. Pengungsi tidak dipaksa untuk kembali ke Suroah, namun diberi pilihan untuk bekerja bagi yang mampu dan diberi uang kerohiman untuk memulai bisnis atau kehidupan di luar.

Bagi yang tidak mampu bekerja dan masih sangat membutuhkan shelter seperti keluarga manula yang memiliki anak-anak tanggungan dapat bergabung dengan tiga kamp pengungsi yang masih tersedia.

Sekitar 250 ribu pengungsi sudah kembali ke Suriah atau pindah ke dalam wilayah Suriah sejak Maret 2020.

Walaupun begitu ada juga yang tetap diperbolehkan kembali ke Turki untuk bekerja atau berbisnis tapi tidak lagi sebagai pengungsi.

Di daerah Idlib yang dikuasai oleh SIG kini telah muncul kota-kota semi permanen yang dikembangkan oleh para pengungsi.

Pembangunan rumah semi permanen baik dengan semen, pra pabrikasi maupun kontainer sangat membantu pengungsi menghadapi cuaca.

0 Komentar